Cara Hemat Listrik Saat Memasang Banyak Kamera CCTV
Memasang banyak kamera CCTV di rumah, ruko, atau gudang memang meningkatkan keamanan, namun juga bisa menimbulkan pertanyaan: Apakah ini boros listrik? Jawabannya: bisa ya, bisa tidak—tergantung dari cara instalasi dan jenis perangkat yang digunakan.
Jika Anda ingin tetap memantau semua sudut properti tanpa tagihan listrik membengkak, berikut adalah cara menghemat listrik saat menggunakan banyak kamera CCTV.
1. Gunakan Kamera CCTV dengan Daya Rendah (Low Power)
Tidak semua kamera CCTV memiliki konsumsi daya yang sama.
Perbandingan konsumsi rata-rata:
-
Kamera Analog HD: 3–5 Watt
-
Kamera IP Standard: 5–8 Watt
-
Kamera dengan fitur motorik (PTZ): 10–30 Watt
Tips:
-
Pilih kamera fixed (tetap) untuk ruangan statis
-
Hindari kamera fitur berlebihan jika tidak diperlukan
-
Cek spesifikasi konsumsi daya (biasanya tertulis di box atau katalog teknis)
2. Matikan Kamera yang Tidak Perlu Aktif 24 Jam
Beberapa area tidak perlu diawasi terus-menerus, misalnya:
-
Area parkir tertutup saat malam
-
Ruangan kerja yang hanya aktif siang hari
Solusi:
-
Gunakan timer listrik atau colokan smart plug untuk mematikan kamera tertentu secara otomatis
-
Kamera tetap terekam saat dibutuhkan, tapi tidak menyala terus menerus
3. Gunakan DVR/NVR Hemat Energi
DVR atau NVR adalah pusat dari sistem CCTV Anda dan menyala 24 jam. Maka dari itu:
-
Pilih perangkat dengan fitur eco mode atau sleep mode
-
Cek penggunaan HDD: gunakan hard disk surveillance hemat daya (low RPM)
Beberapa merek menyediakan DVR/NVR dengan efisiensi daya lebih baik dan pendingin internal yang optimal.
4. Hindari Terlalu Banyak Adaptor Terpisah
Setiap kamera biasanya punya adaptor sendiri. Jika Anda pasang 8 kamera, artinya ada 8 adaptor aktif sekaligus.
Ini boros listrik dan bisa membuat stop kontak panas.
Solusi:
-
Gunakan power supply box 12V 10A yang bisa menyuplai beberapa kamera sekaligus
-
Lebih hemat, rapi, dan efisien dari sisi konsumsi daya
5. Matikan Monitor Saat Tidak Digunakan
Pemantauan langsung di monitor bisa aktif 24 jam, tetapi:
-
Layar LED atau TV menyerap 30–50 watt sendiri
-
Padahal Anda bisa cek dari HP
Tips:
-
Matikan monitor malam hari
-
Gunakan fitur auto off atau sleep pada TV atau monitor CCTV
6. Gunakan Kamera CCTV dengan Fitur Smart IR
Kamera dengan Smart IR menyesuaikan intensitas inframerah berdasarkan kondisi gelap. Ini artinya:
-
IR menyala secukupnya
-
Tidak boros daya seperti kamera IR manual
Cocok untuk area outdoor malam hari yang hanya gelap sebagian.
7. Pertimbangkan Sistem CCTV Berbasis Panel Surya (Solar Power)
Untuk lokasi terbatas seperti:
-
CCTV pagar depan rumah
-
Pos satpam
-
Lapangan parkir
Gunakan kamera standalone yang pakai panel surya + baterai internal. Kamera seperti ini hemat daya dan cocok untuk lokasi terpencil.
Kesimpulan
Memasang banyak kamera CCTV tidak selalu harus boros listrik. Dengan strategi hemat daya—seperti penggunaan power supply terpusat, smart plug, kamera low power, dan pengaturan jam nyala—Anda bisa tetap mengamankan properti tanpa khawatir biaya tagihan meningkat.
JasaPasangCCTVBekasi.com siap membantu Anda merancang sistem CCTV dengan jumlah kamera optimal dan konsumsi listrik efisien, cocok untuk rumah, ruko, maupun gudang besar.
Contact us
Link Sosmed Kami :
https://www.instagram.com/kiosbarcode/
https://www.youtube.com/@KiosBarcode
Alamat kami:
Jalan Lingkar Utara Ruko Smart Market Telaga Mas Blok E07 Duta Harapan, RT.001/RW.011, Harapan Baru, Kec. Bekasi Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17123
Telepon/SMS/WhatsApp:
- 081369101014
- 081259417200
Terima kasih telah menjadikan kami sebagai mitra Anda dalam menghadirkan solusi kiosbarcode yang handal dan andal. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Anda.