Tips pemasangan CCTV di Rumah Bertingkat Agar Tidak Ada Titik Buta
Pemasangan CCTV di rumah bertingkat memiliki tantangan tersendiri dibandingkan rumah satu lantai. Banyak pemilik rumah mengira satu atau dua kamera cukup, padahal rumah bertingkat memiliki lebih banyak sudut yang sulit dijangkau. Akibatnya, muncul banyak titik buta, atau area yang tidak terekam kamera—yang bisa dimanfaatkan oleh pencuri atau kejadian tak terduga lainnya.
Agar sistem pengawasan rumah Anda benar-benar efektif, berikut adalah tips penting memasang CCTV di rumah bertingkat agar semua area penting terekam dengan jelas tanpa titik buta.
1. Pahami Layout Rumah Anda Secara Menyeluruh
Langkah pertama adalah:
-
Identifikasi area rawan: pintu masuk, jendela lantai bawah, balkon, tangga
-
Cek apakah ada lorong sempit, tikungan tajam, atau tangga dengan pencahayaan minim
Buat sketsa sederhana lantai 1 dan lantai 2 lalu tentukan posisi ideal setiap kamera.
2. Pasang Kamera di Area Tangga
Tangga adalah akses utama antar lantai. Kamera yang ditempatkan di atas tangga:
-
Mengawasi lalu-lintas orang naik/turun
-
Memantau anak kecil agar tidak jatuh
-
Menjadi penghubung pandangan dari atas ke bawah
Posisi ideal: Di plafon atau sudut dinding atas, menghadap turun ke arah anak tangga.
3. Gunakan Kamera Sudut Lebar (Wide-Angle)
Untuk ruangan besar atau lorong panjang, pilih kamera dengan sudut pandang minimal 100°–130°.
Dengan begitu:
-
Satu kamera bisa menjangkau area lebih luas
-
Mengurangi kebutuhan jumlah kamera
-
Menghindari sudut-sudut gelap atau tersembunyi
4. Jangan Lupakan Balkon dan Pintu Belakang
Kebanyakan orang hanya fokus pada pintu depan, padahal:
-
Balkon lantai 2 sering jadi titik rawan
-
Pintu belakang sering jadi celah masuk tanpa pengawasan
Gunakan kamera outdoor yang tahan cuaca di bagian balkon, serta infrared untuk malam hari.
5. Pastikan Kamera Tidak Menghadap Sinar Matahari Langsung
Ini sering terjadi di rumah bertingkat:
-
Kamera lantai atas sering menghadap jendela besar
-
Sinar matahari membuat hasil rekaman silau atau buram
Solusi: Posisikan kamera sedikit miring, atau gunakan kamera dengan fitur WDR (Wide Dynamic Range).
6. Manfaatkan CCTV Wireless untuk Lantai Atas
Menarik kabel ke lantai 2 bisa rumit. Solusi:
-
Gunakan kamera Wi-Fi untuk lantai atas
-
Sambungkan ke repeater jika sinyal router tidak sampai
Pastikan sinyal kuat dan stabil agar rekaman tidak terputus.
7. Gunakan DVR/NVR dengan Jumlah Channel Cukup
Jangan batasi diri dengan 4 channel DVR jika Anda ingin memasang:
-
2 kamera lantai bawah
-
2 kamera lantai atas
-
1 di balkon
-
1 di garasi
Gunakan minimal 8 channel DVR/NVR agar sistem CCTV bisa berkembang jika dibutuhkan.
8. Tes Pandangan Kamera Setelah Terpasang
Setelah pemasangan:
-
Lihat hasil rekaman di monitor atau HP
-
Periksa apakah ada area kosong atau terhalang furnitur
-
Atur ulang sudut jika perlu
Layanan dari JasaPasangCCTVBekasi.com menyediakan penyesuaian posisi kamera sampai hasil maksimal.
Kesimpulan
Memasang CCTV di rumah bertingkat membutuhkan perencanaan posisi kamera yang matang, pilihan perangkat yang tepat, serta sudut pemasangan yang tidak mengganggu estetika ruangan. Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa meminimalisir titik buta dan menjaga seluruh lantai rumah tetap dalam pengawasan.
JasaPasangCCTVBekasi.com siap membantu Anda dalam survei lokasi, penempatan kamera optimal, dan pemasangan rapi untuk rumah 2 atau 3 lantai sekalipun.
Contact us
Link Sosmed Kami :
https://www.instagram.com/kiosbarcode/
https://www.youtube.com/@KiosBarcode
Alamat kami:
Jalan Lingkar Utara Ruko Smart Market Telaga Mas Blok E07 Duta Harapan, RT.001/RW.011, Harapan Baru, Kec. Bekasi Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17123
Telepon/SMS/WhatsApp:
- 081369101014
- 081259417200
Terima kasih telah menjadikan kami sebagai mitra Anda dalam menghadirkan solusi kiosbarcode yang handal dan andal. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Anda.