Penjelasan tentang CCTV IP Camera

Jasa Pasang CCTV Bekasi  » CCTV »  Penjelasan tentang CCTV IP Camera
0 Comments

Penjelasan tentang CCTV IP Camera

Penjelasan tentang CCTV IP Camera

IP Camera (Internet Protocol Camera) adalah jenis kamera pengintai modern yang mengirimkan data video dan audio melalui jaringan internet atau lokal (LAN/Wi-Fi). Berbeda dengan CCTV analog yang menggunakan kabel coaxial, IP Camera menawarkan resolusi lebih tinggi, fitur canggih, dan fleksibilitas pemasangan.


1. Cara Kerja IP Camera

  • Merekam video → Mengubahnya menjadi sinyal digital.

  • Mengirim data via jaringan IP (Wi-Fi/Ethernet) ke NVR (Network Video Recorder) atau cloud.

  • Bisa diakses remote melalui smartphone/PC dengan aplikasi khusus.

Perbedaan IP Camera vs. CCTV Analog

Fitur IP Camera CCTV Analog
Sinyal Digital (LAN/Wi-Fi) Analog (Coaxial)
Resolusi HD (2MP-8MP+) SD (D1/720×576)
Kabel Ethernet (PoE) / Wi-Fi BNC + Power
Instalasi Lebih fleksibel Lebih rumit
Harga Lebih mahal Lebih murah

2. Jenis-Jenis IP Camera

A. Berdasarkan Bentuk & Penggunaan

  • Dome Camera

    Bentuk seperti kubah, cocok untuk indoor/outdoor.

    Contoh: Hikvision DS-2CD2143G0-I

  • Bullet Camera

Desain silinder, tahan cuaca, untuk area luar

Contoh: Dahua IPC-HDW3549H-AS-PV

  • PTZ Camera (Pan-Tilt-Zoom)

Bisa diputar & zoom remote, untuk area luas.

Contoh: Axis Q6155-E

  • Wireless IP Camera

Tanpa kabel, menggunakan Wi-Fi.

Contoh: TP-Link Tapo C200

  • IP Camera Doorbell

Kamera pintar untuk pengawasan pintu.

Contoh: Google Nest Doorbell

B. Berdasarkan Teknologi

  • ONVIF Compliant (Bisa dipasang dengan berbagai merek NVR).

  • AI & Smart Detection (Mendeteksi manusia, kendaraan, wajah).

  • 4K Ultra HD (Resolusi sangat tajam).

  • Night Vision (Infrared/Starlight untuk malam hari).


3. Kelebihan & Kekurangan IP Camera

 Kelebihan:

  • Resolusi tinggi (HD/4K) – Gambar lebih jelas.

  • Akses remote via HP/PC – Pantau dari mana saja.

  • Fitur canggih (AI, motion detection, cloud storage).

  • Instalasi mudah (Wireless/PoE).

 Kekurangan:

  • Harga lebih mahal daripada CCTV analog.

  • Butuh jaringan internet stabil.

  • Bandwidth besar (Jika banyak kamera).


4. Komponen yang Dibutuhkan untuk Sistem IP Camera

  1. IP Camera (1 atau lebih).

  2. NVR (Network Video Recorder) untuk menyimpan rekaman.

  3. Switch PoE (Jika menggunakan kabel Ethernet).

  4. Kabel CAT6 (Untuk koneksi wired).

  5. Storage (HDD/Cloud) untuk penyimpanan data.

 

Semoga bermanfaat untuk anda yang belum tahu, terimakasih sudah berkunjung di blog kami, sampai ketemu di artikel selanjutnya.

sumber lengkap : https://www.kiosbarcode.com/tentang-kami

untuk info lebih lanjut hub kami ke:

 

Contact us

Link Sosmed Kami :

https://www.instagram.com/kiosbarcode/

https://www.kiosbarcode.com/

https://www.youtube.com/@KiosBarcode

Alamat kami:

Jalan Lingkar Utara Ruko Smart Market Telaga Mas Blok E07 Duta Harapan, RT.001/RW.011, Harapan Baru, Kec. Bekasi Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17123

Telepon/SMS/WhatsApp:

  • 081369101014
  • 081259417200

Terima kasih telah menjadikan kami sebagai mitra Anda dalam menghadirkan solusi kiosbarcode yang handal dan andal. Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Anda.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *